Iron & Steel Making

Iron & Steel Making

Jumat, 22 November 2013

Kerja Praktek di PT. GMF




(late post)
Saya coba menceritakan pengalaman sewaktu kerja praktek di perkuliahan setahun yang lalu, mata kuliah kerja praktek wajib diambil sebagai syarat kelulusan sarjana dan sayapun mencari-cari perusahaan yang menawarkan program kerja praktek. Dosen saya memberi saran bahwa cari tempat kerja praktek yang jauh supaya jadi pengalaman, tapi berlawanan dengan prinsip saya yang ingin cepat lulus lebih baik mencari tempat KP yang dekat dan cepat selesai. Saya dengan partner saya (Tosy) coba diskusi tempat terbaik yaitu di PT Timah (Bangka) atau PT GMF, kedua tempat tersebut kami punya link senior yang bisa mempermudah proses registrasi. Sempat kami ingin membeli tiket pesawat ke pulau Bangka dan karena kondisi dompet tidak mendukung (maklum mahasiswa) kamipun memutuskan untuk kerja praktek di PT. GMF

Selanjutnya kami langsung menghubungi senior yang mana orangtua nya bekerja di perusahaan tersebut, ternyata tidak semudah yang saya bayangkan kita harus daftar online dan mengirimkan berkas penunjang kemudian menunggu panggilan konfirmasi. 2 bulan kemudian kami mendapatkan email balasan bahwa kami tidak bisa kerja praktek karena telah terpenuhi kuotanya, paniklah kami berpikir kelulusan akan tertunda jika gak dapat tempat kerja praktek untuk semester depan. Saya langsung menghubungi senior saya menceritakan semuanya, langsung dibuatkan surat rekomendasi dari orang tuanya dan kami disuruh menunggu lagi. 1 minggu kemudian ada email baru yang mengatakan kami berhak ikut program internship di PT GMF, Puji Tuhan atas kemudahannya walau sedikit pakai cara ‘belakang’

Minggu pertama kerja praktek dimulai dengan security check untuk mendapatkan kartu nama, disini ada tes tulis mengenai pengetahuan umum dari segi kepribadian dan keagamaan serta wajib berpenampilan rapi dari rambut sampai pakaian agar lolos tes ini, kemudian diperkenalkan sistem perusahaan sampai perkenalan dengan karyawan disana, saya ditempatkan di non destructive inspection karena memang berhubungan dengan jurusan saya metalurgi. saya bisa melihat pesawat lebih dekat, saya bisa menjelajahi pesawat luar dalam sambil berfoto mengabadikan momen ini

Untuk posisi inspektor disini didominasi lulusan D3 aeronautika dan mesin yang mempunyai sertifikasi inspektor NDT, saya coba mencari tentang gaji dan ternyata untuk lulusan D3 bisa mencapai 6 juta jika dengan lemburan. Bisa dijadikan refrensi pekerjaan saat saya lulus kuliah nanti dengan syarat punya sertifikasi dan IPK diata 3.00

Minggu kedua kami memulai pencarian masalah untuk diijadikan tugas khusus di laporan selain penjelasan tentang perusahaan secara keseluruhan. Kami pun menentukan masalah inspeksi di flange axle main landing gear atau poros roda tempat mendarat pesawat, dimulai dari analisa teori bahwa bagian tersebut sangat rawan terjadi retakan karena tegangan tinggi setiap pesawat mulai lepas landas dan mendarat. Kemudian kami mengambil data dengan alat eddy current high frekuensi untuk mengecek retakan yang ada dii flange axle, ternyata tidak ada crack dalam hanya scratch biasa yang masih masuk toleransi standar

Tak terasa sebulan kami kerja praktek di PT.GMF, pengalaman baru, ilmu baru, rasa senang, kadang bosan menjadi satu. Di hari terakhir kami memberikan laporan selama satu bulan ini, perpisahan dengan karyawan dan mendapatkan sertifikat. Kami ingin mengucapkan kepada seluruh staff dan manager yang sangat baik dan telah banyak membantu kami menyampaikan informasi serta pengetahuan yang luar biasa. Semoga tulisan ini juga bermanfaat bagi teman-teman yang ingin kerja praktek karena di perusahaan ini cukup recommended.
Salam Metal !

1 komentar:

  1. maaf kak saya Yoga Khrisna Bayu. mau tanya, kalauuntuk penempatan nya sendiri sewaktu magang itu kita inginya dimana ato pihak gmf yang menentukan?

    BalasHapus